SB1M

Thursday, 6 October 2016

Terapi Akupuntur dapat Sembuhkan Vertigo




Vertigo adalah suatu gejala, vertigo adalah sensasi berputar yang timbul sebagai akibat gangguan pada system keseimbangan. Vertigo berbeda dengan pusing karena pada vertigo menggambarkan ilusi gerakan. Apabila penderita merasa bahwa perderita yang bergerak, hal ini dinamakan vertigo subyektif. Apa bila penderita merasa lingkungan sekitar yang bergerak, hal ini dinamakan vertigo obyektif.

Vertigo dapat disebabkan gangguan system vestibular perifer maupun system vestibular sentral. Yang termasuk gangan system vestibular perifer adalah benign paroxysmal positional vertigo (BPPV), penyakit meniere,ototoksik,dan neuritis vestibular. Gangguan vestibular sentral yang dapat menyebabkan vertigo adalah gangguan kardiovaskuler (bradikardi takikardi), gangguan system saraf pusat (stroke), trauma kepala,migraine,multiple sklerosis, hipotensi ortostatik, acoustic neuroma.

Benign paroxysmal positional vertigo (BPPV) biasanya mempengaruhi salah satu canalis semicircularis posterior. BPPV terjadi bila debris yang tersusun dari kalsium karbonat dan protein (disebut otolith) terbentuk dan bergerak di canalis semicircularis posterior. BPPV juga dapat mempengaruhi canal anterior dan canal horizontal.

Ketika kepala digerakkan dalam posisi tertentu, otolith bergerak dan merangsang sensor pada telinga dalam dan menyebabkan sensasi berputar. Degenerasi, trauma kepala, dan infeksi telinga dalam dapat menyebabkan BPPV.


1. Vestibular neuronitis , yaitu kondisi yang terjadi karena inflamasi N. Vestibularis dan sebagian besar karena infeksi virus. Sebagian besar terjadi pada umur 20-60 tahun,kadang-kadang pada anak setelah URI. Kejadian akut setelah bangun tidur, vertigo disertai nystagmus cepat dan spontan. Pemeriksaan : test provokasi vestibular normal bilateral, test kalori dan rotasi normal. Titik akupunktur yang digunakan : Ex HN5 (Taiyang), GB 20 (Fengchi) dan GB 8 (Shuaigu) ketiganya bilateral. Posisi pasien duduk. Lama terapi 40 menit setiap hari selama 6hari.

2. Meniere’s syndrome, yaitu karakteristikvertigo paroxysmal, naucea, vomiting, tinnitus, deafness progressive, rasa penuh dalam telinga. Sebagian besar berhubungan dengan hidrops endolymphatic dan pemicu kelelahan, stress, emosi dan trauma psikis. Terjadi pada umur 20-50 tahun. Titik akupunktur yang dipakai sama, Ex HN5, GB 20, GB 8, dengan possisi pasien duduk dan lama terapi 40 menit selama 6 hari.

3. Sindroma kompresi A. Vertebralis, disebabkan oleh penekanan A. Vertebralis oleh pertumbuhan tulang pada level cervical-6, terutama terjadi bila posisi ekstensi 30°-50° rasa nyeri sampai orbita, kelainan visus, tinnitus, nyeri kepala dan vertigo bertambah dengan gerakan kepala. Palpasi terasa kejang pada daerah GB 20 dan X-Ray tampak penyempitan multiple cervical disertaiklasifikasi ligamentun nuchae. Titik akupunktur yang digunakan GB 20 (Fengchi), GV 16 (Fengfu), Ex HN5 (Taiyang), dan GB 8 (Shuaigu) semuanya bilateral. Posisi pasien duduk dengan terapi akupunktur selama 40 menit dilakukan setiap hari selama 6 hari.

4. Cervical Spondylosis dengan gangguan simpatis, disebabkan oleh strain, trauma, degenerasi, dan hyperplasia serabut saraf simpatis. Vertigo sebagai manifestasi klinis utama, rasa berat kepala, sering migraine, nyeri cervical, dan occipital. Photopobia, ptosis, lakrinasi, palpitasi, tinnitus, dan insomnia. Titik akupunktur yang digunakan adalah GB 20 (Fengchi) bilateral, Ex HN15 (jingbailao) bilateral dan Xueyadian (ditengah antara C6 dan C7). Pasien pada posisi duduk dan terapi selama 40 menit dilakukan setiap hari selama 10 hari.

Dari semua bentuk penyebab vertigo, yang sama pada pemilihan titik akupunktur utama adalah GB 20 (Fengchi), karena letak titik ini paling dekat dengan organoncorti. Letak titik GB 20 Fengchi terhadap anatomi vestibular. Titik GB 20 fengchi terletak diregio anterior leher, inferior os.occipitalis pada lekukan antara origo M.sternocleidomastoideus dan M.trapezius.

Data penelitian

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di klinik LP3A pada bulan November 2007-Mei 2008, didapatkan bahwa dari 10 penderita yang dditeliti sebanyak 3 orang (30%) sembuh dan 7 (70%) mengalami perbaikan.

Pembahasan

Berdasarkan macam dan penyebab vertigo, juga berdasarkan pengalaman dan pendekatan tentang akupuntur sebagai terapi, kemungkinan besar adalah pengaruh titik GB 20 (Fengchi) terhadap organon corti/vestibular. Peranan kelainan aliran vaskuler saraf menuju ke vestibular antara lain A  Vestibularis,  A  Cohleoris dan A Stylomastoid dapat diperbaiki dengan rangsangan pada GB 20 yang secara morpho fungsional dekat dan berpengaruh terhadap penyebab vertigo.

Ringkasan

Telah dibicarakan tentang vertigo dengan terapi akupunkturdimana berdasar pengalaman / penelitian memberi hasil kesembuhan yang cukup tinggi. Penggunaan titik GB 20 pada terapi vertigo adalah memperbaiki aliran darah yang menuju kearah organ vestibular.



SEMOGA BERMANFAAT!

No comments:

Post a Comment